Siapa di sini yang masih bingung mau masuk kampus mana? Masih bingung mau milih jurusan apa? Saat ini yang perlu kalian tau terlebih dahulu, bagaimana role untuk masuk ke perguruan tinggi di Indonesia. Kalo kebanyakan yang kita tau jalur masuk perguruan tinggi hanya ada 2 yakni SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) dan SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri). Ternyata selain kedua jalur tersebut masih ada jalur lain untuk masuk perguruan tinggi negeri di Indonesia. Berikut ini simak jalur masuk perguruan tinggi negeri di Indonesia:
1. SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri)
Untuk siswa SMA pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah ini. Dimana jalur ini merupakan jalur undangan yakni seleksi mahasiswa berdasarkan portofolio prestasi siswa. Penilaian ini didasarkan dari nilai rapor, akreditasi sekolah dan ketentuan lain sesuai dengan perguruan tinggi yang dipilih. Biasanya program ini dilaksanakan sekitar bulan Januari-Februari.
2. SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri)
SBMPTN menggunakan sistem yang namanya UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer). Di jalur ini skor UTBK dan jumlah kuota yang tersedia di perguruan tinggi yang kalian pilihpun jadi faktor penentu lolos tidaknya kalian. Ada 2 macam materi yang diujikan yakni TPS (Tes Potensi Skolastik) dan TPA Saintek (Matematika, Kimia, Fisika dan Biologi)/ TPA Soshum (Sejarah, Sosiologi, Ekonomi, dan Geografi). Biasanya tes ini dilaksanakan sekitar bulan Mei-Juni.
3. SNMPN (Seleksi Nasional Masuk Politeknik Negeri)
Untuk calon mahasiswa yang akan melanjutkan pendidikannya di bidang vokasi atau politeknik dan politani di Indonesia SNMPN bisa jadi solusi. Namun jalur ini hanya untuk jalur undangan hampir sama seperti SNMPTN. Hanya saya jalur ini diperuntukkan untuk calon mahasiswa vokasi atu diploma. Biasanya politeknik berfokus pada keterampilan dan ilmu-ilmu terapan (praktik). Proses seleksi ini bisa diikuti siswa SMA/SMK/MAK sesuai dengan nilai rapor dan prestasi akademik. Pelaksaan seleksi ini sekitar bulan Januari-Maret.
4. Seleksi mandiri
Seleksi mandiri ditetapkan oleh masing-masing PTN, oleh karena itu setiap PTN memiliki ketentuan yang berbeda-beda. Untuk mengetahui proses seleksi mandiri di PTN yang kalian pilih silahkan cek website resmi PTN tersebut.
5. Sekolah Tinggi Kedinasan
Untuk masuk ke sekolah tinggi kedinasan ini ada beberapa tes yang harus kalian ikuti yakni TPA (Tes Kemampuan Akademik), TKD (Tes Kemampuan Dasar), TKB (Tes Kemampuan Bidang), tes kesehatan, tes psikotes, wawancara, dan tes kesamaptaan. Sekolah tinggi kedinasan ini merupakan perguruan tinggi yang menawarkan ikatan dinas bagi lulusannya. Dengan kata lain setelah lulus dari sekolah kedinasan ini bisa langsung bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Seleksi ini dilaksanakan sekitar bulan April hingga Agustus/September.
6. Seleksi PTKIN (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri)
Sesuai dengan namanya seleksi ini diperuntukkan bagi calon mahasiswa yang akan melanjutkan pendidikannya di perguruan tinggi keagamaan islam negeri. Dimana perguruan tinggi ini merupakan perguruan tinggi yang berada di bawah naungan Kementrian Agama yang terdiri dari UIN, IAIN, dan STAIN. Terdapat 2 jalur masuk yaitu:
– SPAN-PTKIN (Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri)
– UM-PTKIN
7. SMMPTN Barat
Seleksi ini dilaksanakan oleh perguruan tinggi negeri yang tergabung dalam BKS-PTN Indonesia Wilayah Barat. Skor UTBK dilakukan secara bersama yang dikoordinasi oleh panitia SMMPTN-Barat. Materi yang diujikan berupa Saintek dan Soshum.
